Kendalikan Berat Badan dengan NUTRISI seluler : 0856 4716 8060
MUS'AB TURUN 20 KG
Kurangi Berat Badan, Jauhkan Diabetes
KOMPAS.com - Obesitas alias kegemukan berlebih
merupakan faktor risiko untuk mengalami penyakit kronik seperti diabetes
melitus (DM) tipe 2. Namun menurut studi baru, upaya mengurangi berat
badan dapat mencegah orang obesitas yang sudah berada dalam kondisi
pradiabetes.
Studi tersebut menemukan, mereka yang menurunkan 10 persen atau lebih
berat badannya memiliki penurunan risiko DM yang signifikan, yaitu 85
persen selama tiga tahun. Sementara mereka yang menurunkan 5 hingga 7
persen berat badannya memiliki penurunan 54 persen risiko.
Para peneliti mengatakan, temuan tersebut menunjukkan perubahan
perilaku jangka pendek seperti pengurangan berat badan dapat
mempengaruhi kesehatan jangka panjang.
Ketua studi leader Dr Nisa Maruthur, asisten profesor di divisi
penyakit dalam umum di Johns Hopkins University School of Medicine
mengatakan, penurunan berat badan berbanding lurus dengan penurunan
risiko DM tipe 2. Semakin besar pengurangan berat badan, maka semakin
besar pula penurunan risiko DM.
"Banyak sekali manfaat pengurangan berat badan dalam enam bulan
pertama saat orang mulai sadar untuk mengubah pola makan dan mulai
berolahraga," ujar Maruthur.
Studi yang dipublikasi dalam Journal of General Internal Medicine
ini melibatkan lebih dari 3.000 orang. Para peserta dibagi menjadi tiga
kelompok, yang pertama diminta untuk mengubah gaya hidupnya, kedua
diberi obat penurun gula darah metformin, dan ketiga diberi plasebo.
Saat mulai terlibat dalam studi, semua peserta telah dalam kondisi
prabiabetes, yaitu keadaan gula darah lebih tinggi daripada batas
normal, namun belum sampai dikategorikan sebagai DM tipe 2.
Hasil studi menunjukkan terjadi penurunan risiko DM pada kelompok
pertama dan kedua setelah enam bulan. Namun yang penurunan risiko
terendah ada pada peserta kelompok pertama yang berhasil menurunkan
berat badannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar